Sejumlah pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri memberikan kontribusi signifikan bagi tim mereka pada akhir pekan lalu. Salah satu yang mencuri perhatian adalah Joey Pelupessy, yang berhasil mencetak gol saat timnya, Lommel SK, berjuang di Liga Belgia.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada Sabtu dini hari WIB, Joey menunjukkan ketangguhannya dengan menyamakan kedudukan setelah timnya tertinggal. Gol tersebut tidak hanya menandai pencapaian pribadi, namun juga menunjukkan kemampuan pemain naturalisasi ini dalam beradaptasi dengan liga Eropa.
Pemain lain yang juga layak disorot adalah Nathan Tjoe-A-On, yang tampil untuk Willem II di Liga 2 Belanda. Meski pertandingan berakhir imbang, performa Nathan mengesankan dan diberikan rating yang tinggi berkat penampilannya yang konsisten.
Prestasi Joey Pelupessy Bersama Lommel SK
Joey Pelupessy berhasil mencetak gol kedua dalam musim ini saat melawan Beveren SK. Gol tersebut lahir dari tembakan kerasnya yang menggetarkan jala gawang lawan dan menyemangat timnya untuk berjuang lebih keras.
Melalui penampilan selama 82 menit, Joey menunjukkan komitmen dan serangan yang lebih agresif di lapangan. Keterlibatannya dalam permainan sangat krusial, terutama saat tim harus mengejar ketertinggalan.
Taktik pelatih yang mengandalkan pengalaman pemain naturalisasi ini cukup berhasil. Gol Joey menjadi tonggak penting dalam menjamin hasil imbang yang berharga bagi timnya di kompetisi yang ketat ini.
Nathan Tjoe-A-On dan Performa Mengesankan di Belanda
Nathan Tjoe-A-On juga patut diacungi jempol setelah tampil penuh di laga Willem II. Meski hasil pertandingan berakhir 1-1, kontribusinya di lapangan sangat signifikan dan meningkatkan kepercayaan tim.
Rating 7,9 yang diperolehnya menunjukkan efektivitas permainan serta kemampuannya dalam membaca taktik lawan. Hal ini menjadi indikasi bahwa Nathan adalah aset berharga bagi timnya.
Dengan penampilan yang konsisten, Nathan berpotensi untuk terus berkembang dan memperkuat posisinya di tim nasional di masa mendatang.
Penampilan Ivar Jenner di Jong Utrecht dan Tantangannya
Ivar Jenner juga ikut berlaga meski dalam peran sebagai pemain pengganti saat Jong Utrecht melawan FC Emmen. Sayangnya, timnya harus menelan kekalahan dengan skor 1-2, yang menambah beban bagi Ivar dan rekan-rekannya.
Walaupun hasil tidak sesuai harapan, pengalaman bermain di liga yang kompetitif seperti Eredivisie sangat berharga. Ivar akan mengolah pengalaman ini untuk menjadi lebih baik di pertandingan-pertandingan berikutnya.
Potensi yang dimiliki Ivar tetap menjanjikan, dan dia tetap menjadi salah satu pemain muda yang bisa diandalkan di masa depan.
Emil Audero dan Ketangguhannya di Serie A
Sementara itu, Emil Audero menunjukkan performa solid saat membela Cremonese menghadapi Pisa di Liga Italia Serie A. Walaupun timnya kalah 0-1, penampilan Emil cukup memuaskan.
Dia bermain penuh selama 90 menit dan menerima rating 7,2, yang mencerminkan kemampuan menjaga gawang dari serangan lawan. Emil menunjukkan bahwa meskipun hasil tidak berpihak, dia tetap dapat tampil dengan baik.
Kiprahnya di Serie A adalah sebuah pencapaian tersendiri, dan dia menjadi figur penting dalam menjaga pertahanan tim.
